Kabar mengejutkan datang dari dunia sepak bola: Neymar Jr., pemain bintang yang dikenal dengan gaya hidup sehat, stamina tinggi, dan jadwal latihan ketat, dinyatakan positif COVID-19. Di tengah aktivitas olahraga rutin dan pola hidup fit, banyak yang bertanya, bagaimana mungkin seorang atlet profesional bisa terpapar virus yang kini kembali menunjukkan tren peningkatan?
Jawabannya sederhana: COVID-19 tidak mengenal profesi, usia, atau tingkat kebugaran fisik. Virus ini menular melalui droplet dan bisa menjangkiti siapa saja yang terpapar, termasuk mereka yang terlihat "sehat-sehat saja".
Per Juni 2025, kawasan Asia Tenggara mencatat lonjakan kasus COVID-19 secara signifikan:
Sementara itu, Indonesia mencatat 72 kasus aktif dengan positivity rate mingguan sebesar 2,05%. Meski relatif rendah, angka ini cukup untuk memicu kewaspadaan, terlebih dengan munculnya beberapa subvarian baru seperti NB.1.8.1, JR1, dan MB.1.1 yang menyebar cepat di kawasan.
Menurut laporan WHO dan pakar epidemiologi, subvarian yang kini beredar umumnya memicu gejala ringan seperti:
Namun, bagi kelompok rentan seperti lansia dan penderita komorbid, infeksi tetap bisa berbahaya dan memerlukan perhatian medis lebih lanjut.
Seperti kasus Neymar, meskipun seseorang menjaga pola makan, rutin berolahraga, dan memiliki daya tahan tubuh tinggi, paparan langsung terhadap virus, misalnya melalui interaksi di ruang tertutup, perjalanan jauh, atau acara publik, tetap berisiko menyebabkan infeksi. Aktivitas fisik berat tanpa istirahat cukup juga bisa menurunkan sistem imun sementara.
Dengan kata lain: selain olahraga rutin, imunitas tinggi juga perlu untuk membantu kekebalan total.
Melalui Surat Edaran Dirjen P2 Nomor SR.03.01/C/1422/2025, Kemenkes RI menginstruksikan fasilitas pelayanan kesehatan untuk:
Berikut adalah langkah sederhana namun efektif untuk mencegah penularan COVID-19:
Baca Juga
Rumah Sakit Royal Progress mengingatkan masyarakat bahwa pandemi mungkin telah mereda, namun virus belum hilang. Lonjakan kasus di negara tetangga menjadi sinyal bahwa kita tidak boleh lengah.
Jaga kesehatan, kenali gejala, dan periksakan diri lebih awal. RS Royal Progress siap melayani kebutuhan Anda mulai dari vaksinasi, pemeriksaan, hingga konsultasi kesehatan terkait COVID-19.
Rp. 799.000
Rp. 455.000
Rp. 379.000
Rp. 200.000
Rp. 320.000